ENTERPRENEUR = MANAJER = PEMIMPIN
Seorang entrepreneur kerjanya adalah multifungsi, kadang ia hanya
mengatur perkembangan usahnya serta kadang ia yang menjalankan sendiri usaha
tersebut. Jadi seorang entrepreneur itu siapa sebenarnya??? Apa bisa di bilang
seorang manajer yang hanya memberikan keputusan karena semua keputusan ada di
tangannya atau kah seorang pemimpin yang hanya memerintah bawahannya agar
usahanya berjalan sesuai keinginannya???
Disini akan dibahas dari dua prespektif yang berbeda yaitu
dari prespektif organisasi dan prespektif psikologis mengenai seorang
entrepreneur apakah termasuk seorang manajer atau kah termasuk seorang pemimpin
Prespektif Organisasi
Bila dilihat dari tingkatan organisasi seorang entrepreneur
bisa dikatakan seorang manajer karena posisinya berada dalam tingkatan paling
tinggi. Mengapa dapat dikatakan tingkatan paling tinggi?, karena seorang
entrepreneur secara tidak langsung menjalankan fungsi-fungsi dari seorang
manajer, seperti membuat konsep, ide, dan gagasan untuk kemajuan usahanya,
motivating yaitu dengan memberikan semangat, inspirasi dan dorongan kepada
bawahan, lalu controlling yaitu mengawasi usahanya agar tetap berjalan seperti
apa yang telah di rencanakan. Pekerjaan-pekerjaan seperti ini hanya dapat
dilakukan oleh orang yang tertinggi dalam suatu organisasi yaitu manajer. Jadi
usahanya itu di ibaratkan sebagai sebuah organisasi, yang harus selalu
dikoordinasikan dan diawasi jalannya. Mungkin fungsi manajerial yang paling
berat dilakukan oleh seorang entrepreneur adalah membuat keputusan. Dalam
mengambil keputusan, seorang entrepreneur lebih mendengar apa kata hatinya,
meskipun suara-suara dari pihak lain tetap didengar dan dihargai. Mengingat
setiap orang akan menanggung resiko dari apa yang diputuskannya dan bukannya
orang lain. Apakah seorang entrepreneur seorang manajer? Jawabannya YA,
karena semua entrepreneur yang di dunia pasti melakukan fungsi manajerial jika
ingin usahanya berkembang. Sebagian besar kegagalan yang dialami oleh seorang
entrepreneur disebabkan karena rendahnya mutu manajemen di dalam usaha
tersebut.
Prespektif Psikologis
Seorang entrepreneur yang
sukses harus mempunyai jiwa pemimpin. Keberhasilan
suatu organisasi atau perusahaan, sangat ditentukan oleh pemimpinnya. Kepemimpinan
adalah proses mengarahkan perilaku orang lain kearah pencapaian suatu tujuan
tertentu. Pengarahan dalam hal ini berarti menyebabkan orang lain bertindak
dengan cara tertentu atau mengikuti arah tertentu. Seorang enterpreneur yang
berhasil merupakan pemimpin yang berhasil memimpin para karyawannya dengan
baik. Seorang pemimpin dikatakan berhasil jika percaya pada pertumbuhan yang
berkesinambungan, efisiensi yang meningkat dan keberhasilan yang
berkesinambungan dari usaha yang dijalankannya.
Para enterpreneur memiliki gaya kepemimpinan yang
berbeda, mereka mengembangakan gaya kepemimpinan mereka sendiri sesuai dengan
karakter pribadi mereka dalam memajukan usahannya. Setiap entrepreneur
harus memiliki jiwa kepemimpinan yang baik di dalam dirinya. Pemimpin
yang baik adalah dilahirkan dan bukannya diciptakan. Pemimpin yang berhasil
cenderung memiliki karakteristik berikut :
1. Mempunyai kecerdasan, termasuk kemampuan menilai dan
verbal.
2. Prestasi .
3. Kematangan
4. Ketergantungan, ketekunan, dan dorongan untuk mencapai
prestasi yang berkesinambungan.
5. Ketrampilan untuk berprestasi secara sosial dan
beradaptasi dengan berbagai kelompok
6. Keinginan untuk menggapai status posisi sosial ekonomi,
Seorang entrepreneur yang memiliki usaha kecil pun juga
harus memiliki seorang pemimpin. Salah satu bukti pentingnya seorang pemimpin
dapat kita lihat dari sebuah hadist yang memerintahkan untuk mengangkat seorang
pemimpin walaupun hanya dalam keadaan berpergian dengan jumlah tiga orang,
yaitu “Apabila ada tiga orang keluar bepergian, maka hendaklah mereka
menjadikan salah seorang sebagai pemimpin” (H.R Abu Daud). Dan juga dapat kita
lihat dari dalamnya sabda Rasululullah SAW, “Kamu semuanya pemimpin (di tempat
dan bidangnya masing-masing) dan semua kamu akan diminta pertanggungjawabannya.
Dan Imam (penguasa) itu adalah pemimpin dan akan diminta pertanggungjawabannya”
(H. R. Bukhari dan Muslim).
Enterpreneur seorang pemimpin??? PASTINYA, Jiwa seorang
enterprenur sama dengan jiwa seorang pemimpin, jika entrepreneur tidak memiliki
jiwa pemimpin maka habislah usaha yang dijalankan meskipun memiliki modal besar
sekalipun. Tanpa kepemimpinan semua itu tidak ada apa-apanya. Jika ingin sukses
menjadi enterpreneur tanamkan kepemipinan dalam diri kita supaya bisa tetap
menghalau badai-badai yang menerjang usaha kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar